20 Manfaat Tomat Bagi Kesehatan dan Pencegahan Penyakit

Dengan hanya mengkonsumsi makanan berbahan dasar tomat satu porsi dalam sehari ada banyak manfaat yang diperoleh bagi kesehatan tubuh. Jika mengkonsumsi tomat tiap hari bisa mencegah terjadinya penyakit jantung, makan tomat bisa berpotensi mencegah puluhan penyakit. Oleh karena itulah sebaiknya buah tomat selalu tersedia di dapur Anda. 

Berikut 20 manfaat buah tomat menurut Dr. Marianna Pochelli, pakar kesehatan asal Inggris:

1. Tomat dapat mencegah penyakit jantung

Menurut peneliti dari Universitas Boston, kandungan lycopene dapat menurunkan hampir 30% penyakit kardiovaskular dan penyakit jantung koroner. Penemuan ini dipublikasikan dalam British Journal of Nutrition. Apa itu lycopene? Lycopene adalah zat yang membuat warna merah pada tomat yang sudah masak. Zat ini mengandung lebih dari 85% lycopene yang diperlukan bagi tubuh. Selain pada tomat, lycopene juga ditemukan pada jambu biji, jeruk bali dan semangka yang sudah masak.

2.  Tomat kaya akan vitamin dan mineral

Tomat memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh karena mengandung sejumlah besar vitamin alami dan mineral seperti vitamin A, vitamin K, vitamin B1, B3, B5, B6, B7, vitamin C, folat, zat besi, kalium, magnesium, kromium, kolin, seng, dan fosfor.

3. Tomat bisa mengurangi resiko akibat asap rokok

Tomat dapat mengurangi sejumlah kerusakan pada tubuh akibat bahaya merokok baik untuk perokok aktif maupun pasif. Apa alasannya? Sebab tomat mengandung asam coumaric dan asam chlorogenic yang bekerja untuk melindungi tubuh dari karsinogen yang dihasilkan oleh asap rokok.

4. Tomat memberikan rasa alami

Dalam hal memasak, tomat dapat meningkatkan rasa hampir di semua hidangan yang dimasak. Baik tomat cincang dan saus tomat memberi rasa khas pada hidangan. Memasak makanan berbahan tomat dapat meningkatkan perlawanan terhadap kanker. Meskipun kandungan vitamin C berkurang setelah dimasak, secara substansial meningkatkan tingkat phytochemical yang bermanfaat bagi kesehatan secara menyeluruh. Penelitian menunjukkan bahwa pengolahan tomat benar-benar meningkatkan nilai gizi tomat karena kandungan lycopene meningkat.

5. Tomat adalah pendukung terbaik bagi kesehatan

Para peneliti kini sedang meneliti manfaat fitonutrien, nutrisi nabati yang dipercaya mendukung kesehatan tubuh. Dalam hal fitonutrien ini tomat memiliki zat perlindungan antioksidan yang lebih baik.

6. Tomat adalah raja organik

Tomat tumbuh dengan metode organik mengandung senyawa fenolik yang lebih baik dibanding sayuran lain. Kenapa? Karena tanaman tomat membutuhkan lingkungan yang alami untuk bisa tumbuh dan berbuah. Oleh karena itu para pakar kesehatan menyarankan untuk menumbuhkan sayuran sendiri tanpa tambahan pestisida, jika masih tidak yakin dengan tomat di pasaran.

7. Tomat dapat meningkatkan fungsi pencernaan dan mencegah sembelit

Tomat membantu untuk meningkatkan fungsi sistem pencernaan dan hati. Selain itu juga mencegah terjadinya sembelit, terutama bila dicampur dengan jus bayam.

20 manfaat tomat bagi kesehatan tubuh. Foto: pixabay

8. Tomat mengurangi bahaya obat statin

Penelitian terbaru membuktikan bahwa hanya dengan mengkonsumsi dua ons tomat atau setengah liter jus dalam sehari bisa cukup untuk membantu banyak pasien menghindari pengaruh obat statin berbahaya. Obat statin adalah golongan resep obat yang diberikan dalam perawatan medis untuk menurunkan kadar kolesterol pada darah. Perlu diketahui bahwa pemberian obat statin yang berlebihan dapat menyebabkan masalah jantung.

9. Tomat mencegah penyakit ginjal dan kencing batu

Tomat berfungsi sebagai disinfektan yang melindungi tubuh dari diare dan mencegah munculnya batu ginjal dan batu kandung empedu dalam jangka panjang. Tomat juga dapat mengurangi timbulnya gejala penyumbatan saluran kemih bagian bawah.

10. Tomat dapat menyehatkan rambut

Minum jus tomat terus meningkatkan penampilan dan tekstur rambut, dan karena itu kaya akan vitamin k, hal ini membantu untuk memperkuat jumbai rambut dan meningkatkan kilau serta revitalisasi pertumbuhan.

11. Tomat dapat menyehatkan kulit

Zat-zat dalam tomat dapat dapat menyembuhkan jerawat dan mencegah kerusakan sel-sel kulit. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa minum dua cangkir jus tomat tiap hari dapat membantu meningkatkan penampilan keseluruhan kulit dalam waktu singkat.

12. Tomat dapat menjaga kesehatan tulang

Tomat membantu menjaga kesehatan tulang karena meningkatkan rasio kalsium dalam tubuh. Menariknya, hubungan asupan tomat bagi kesehatan tulang melibatkan pasokan yang kaya antioksidan dalam tomat.

13. Tomat memperkuat sistem kekebalan tubuh

Konsumsi harian tomat berfungsi untuk meningkatkan proporsi vitamin C dalam darah, yang menghambat kadar hormon stres dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Jadi minum jus tomat membantu meredakan ketegangan dan stres.

14. Tomat membantu mengurangi resiko pembekuan darah

Jus tomat membantu mengurangi risiko pembekuan darah. Penggumpalan bersama secara berlebihan el-sel platelet dapat menyebabkan masalah pada aliran darah karena akan menimbulkan penyumbatan dan pembekuan yang tidak diinginkan. Pencegahan penggumpalan berlebihan ini penting untuk menjaga kesehatan jantung. Banyaknya kandungan fitonutrien dalam tomat telah terbukti membantu mencegah penggumpalan berlebihan sel platelet manusia.

15. Tomat membantu dalam pembakaran lemak

Tomat merangsang produksi karnitin asam amino yang telah ditunjukkan dalam penelitian untuk mempercepat kapasitas pembakaran lemak tubuh lebih dari 30 persen.

16. Tomat melindungi penglihatan dan penyakit mata

Karena tomat kaya karoten fitonutrien beta, lutein, dan zeaxanthin, buah ini dapat membantu memperbaiki penglihatan dan melindungi mata Anda dari degenerasi mokula. Degenerasi mokula adalah kondisi yang terkait dengan penuaan dan secara bertahap mengurangi fungsi penglihatan mata.

17. Tomat dapat mencegah stroke

Penelitian terbaru dalam jurnal Health Letter Harvard menemukan bahwa diet yang terdapat pada tomat dapat membantu mencegah stroke.

18. Tomat dapat membantu menyeimbangkan biokimia pada penderita diabetes

Menurut penelitian terbaru di jurnal Cell Biokimia dan Biofisika, para ilmuwan menciptakan kondisi diabetes pada hewan dan diberi makanan yang mengandung lycopene. Sementara hewan percobaan lain diberi makanan yang bebas dari lycopene. Biokimia pada hewan yang diberi lycopene kembali normal sementara yang tidak diberi masih mengalami diabetes. Studi ini menunjukkan bahwa lycopene yang banyak ditemukan dalam tomat dapat membantu mengembalikan keseimbangan biokimia pada penderita diabetes.

19. Tomat mengurangi resiko kanker prostat

Tomat kaya akan serat alami yang menjaga kesehatan usus besar karena mengurangi risiko kanker prostat yang diderita 1 diantara 8 pria. Salah satu nutrisi tomat yang berguna dalam pencegahan kanker prostat adalah alpha-tomatine. Alpha-tomatine adalah phytonutrisi saponin dan itu menunjukkan kemampuan untuk mengubah aktivitas metabolisme dalam mengembangkan sel-sel kanker prostat. Ini juga telah terbukti memicu kematian sel terprogram (apoptosis) pada sel kanker prostat yang telah sepenuhnya terbentuk. Penelitian tentang alpha-tomatine juga telah dilakukan untuk kanker paru-paru.

20. Tomat mengurangi resiko kanker payudara

Kanker payudara juga dapat dikurangi dengan konsumsi tomat. Penelitian menarik dalam Journal of National Cancer Institute menunjukkan bahwa jumlah yang lebih tinggi karotenoid termasuk alpha-carotene, beta-karoten, lutein, zeaxanthin, lycopene, dan jumlah karotenoid bisa menurunkan risiko kanker payudara.