Pemerintah Thailand
memperingatkan wanita suka “selfie underboob” alias menunjukkan buah dadanya.
Menurut pemerintahan setempat selfie model tersebut bisa mengakibatkan
konsekuensi serius meskipun wajah dalam foto tersebut tidak dapat dilihat.
Selfie Underboob menjadi tren
di media sosial di seluruh dunia, termasuk di Thailand (dan Indonesia). Ada
banyak perempuan di Thailand sementara waktu ini mengikuti tren tersebut. Foto-foto
selfie hot itu lazim mereka pamerkan di Instagram.
![]() |
Foto Ilustrasi: ad.nl |
Namun, para pejabat
militer Thailand mengatakan bahwa sangat prihatin terhadap perilaku gadis-gadis
Thailand yang suka memamerkan “bagian
tubuh terpenting” mereka.
Kementerian Kebudayaan
Thailand juga mengatakan "Ketika orang-orang melakukan "selfie underboob"
tidak ada yang bisa melihat wajah mereka. Jadi kita tidak tahu siapa pemiliknya
dan perilaku tersebut mendorong orang lain untuk melakukan hal yang sama.”
"Kita hanya bisa memperingatkan
orang-orang untuk tidak berfoto demikian. Tindakan mereka sama sekali tidak
pantas," tambahnya.
Perlu diketahui bahwa UU
IT Thailand mengatakan bahwa orang yang mengunggah "data komputer yang
bersifat pornografi yang dapat diakses publik" dapat diganjar
"hukuman penjara tidak lebih dari lima tahun atau denda tidak lebih dari
seratus ribu baht atau keduanya."
Departemen Kebudayaan Thailand
kini sangat ketat dalam menerapkan sensor tidak hanya di internet tapi juga
dalam film dan musik. Kementerian Kebudayaan Thailand dalam situs resminya
mengatakan "masyarakat umum harus berkelakuan baik dan memiliki
nilai-nilai etika, bangga terhadap budaya Thailand serta menerapkan
prinsip-prinsip agama dalam kehidupan sehari-hari.”
Source: Mirror
0 comments:
Post a Comment