5 Serangga yang Biasa Dimakan Orang Amerika Latin

Perlu Anda tahu, Persatuan Bangsa-bangsa (PBB) telah mencanangkan program "Entomophagy," yakni program memakan serangga sebagai alternatif bahan pangan di abad ke-21. Perlu diketahui bahwa penduduk dunia sekarang berjumlah 7 milliar.

Dengan meningkatnya jumlah penduduk bumi--yang diperkirakan mencapai 11 miliar pada tahun 2040--serangga dijadikan salah satu sumber makanan yang paling murah, paling efisien dan paling bergizi.

Anda mungkin jijik, namun di banyak belahan dunia lain, termasuk Amerika Latin, mereka sudah memakan serangga sejak jaman nenek moyang mereka. Berikut ini serangga-serangga yang dimakan orang Amerika Latin:

1. Larva kumbang penggerek

 

Larva kumbang penggerek banyak dimakan orang Peru. Larva ini mengandung lemak dan protein. Cara memasaknya bisa digoreng, dipanggang atau dibakar di atas panggangan. Warga setempat bahkan lebih memilih memakannya dalam kondisi mentah ketika larva itu masih hidup dan menggeliat.

2. Belalang

Orang Meksiko telah memakan semua jenis serangga jauh sebelum orang Spanyol datang di abad ke-16. Menurut Wikipedia, Chapulin adalah belalang dari genus Sphenarium, yang umumnya dimakan di wilayah Meksiko. Istilah ini biasa digunakan di Meksiko dan berasal dari kata Nahuatl chapolin atau chapolimeh. Ada berbagai resep ketika memasak belalang jenis ini. Namun umumnya orang Amerika Latin suka memasaknya dengan cara digoreng dan disiram bubuk cabai. Rasanya pedas dan asin. Biasanya mereka menikmatinya dengan bir dingin. 

3. Larva Semut

Larva semut menjadi makanan favorit di di semenanjung Yucatan Meksiko. Larva ini diambil dari tanaman sejenis kaktus saat dijadikan tequilal. Sering dimakan dengan salsa panas Meksiko dicampur garam dan air jeruk nipis.

4. Laba-laba

Laba-laba mungin bukan jenis serangga, tapi hewan ini menjadi salah satu hewan terfavorit yang dimakan orang Amerika Latin. Suku Piura di hutan Amazon Venezuela memiliki resep terbaik untuk memasak laba-laba. Mereka memanggang daging laba-laba sebesar tangan itu di atas bara. Setelah matang mereka menyantapnya nikmat.

5. Semut Berpantat Besar

Di Kolombia, “semut berpantat besar" adalah makanan favorit. Mereka bahkan mengekspornya ke Eropa sekarang. Semut yang tidak beracun tersebut dimasak dengan berbagai cara atau juga dimakan mentah. Jika memakan mereka hidup-hidup, pastikan kepala semut itu dibuang kalau tak ingin mereka menggigit mulut Anda!

Sumber: Global Post